Rumus lengkap cara bermain rubik 3x3x3


Rumus lengkap cara bermain rubik 3x3x3

Rumus lengkap cara bermain rubik 3x3 - Hallo sob, Rasanya aku sudah lama e ga posting di blog aku ni, hehehe, maklum lagi sedikit agak sibuk dan yang paling menyebalkan comp aku malah error, terpaksa deh absen beberapa hari belakangan ni dari dunia blogger. Ok gak usah banyak basa basi lagi la e. untuk postingan aku kali ini aku ingin memberikan sedikit tutorial tentang Rumus lengkap cara bermain rubik 3x3. Mungkin sobat semua sudah pada tau la ya yang namanya rubik tu, jadi aku gak usah menjelaskan lagi apa itu rubik.
sebenarnya aku sendiri pun masih baru sih dalam bermain rubik ini tapi untuk sekedar membagi pengetahuan dan dan share pengalaman jadi gak apa la ya.

Ok untuk menyelesaikan rubik 3x3 ini kalian harus memiliki sedikit kesabaran dan ketekunan kalau baru pertama kali memainkannya emang sedikit gampang2x susah, tapi kalau kalian sudah tau dan hafal rumus2xnya pasti akan terasa sangat mudah.

untuk pertama silahkan kalian lihat gambar Rotasi di bawah ini :
gambar 1

L = Putarlah rubik searah jarum jam di bagian sebelah (Kiri)
R = Putarlah rubik searah jarum jam di bagian sebelah (Kanan)
U = Putarlah rubik searah jarum jam di bagian (Atas)
D = Putarlah rubik searah jarum jam di bagian (Bawah)
F = Putarlah rubik searah jarum jam di bagian (Depan)
B = Putarlah rubik searah jarum jam di bagian (Belakang)


Seandainya terdapat Tanda ( ' )
 contoh = ( L' ) putarlah rubik sebelah kiri berlawan arah jarum jam
Dan seandainya Terdapat angka ( 2 )
contoh = ( L2 ) putarlah 180°

Ok kita mulai,
langkah pertama silahkan kalian buat pola ( + ) di rubik
untuk membuat pola ( + ) menurut aku tidak ada rumus khusus hanya pandai2x kita saja, tapi harus putih yang berada di tengah pola ( + ) tersebut untuk memudahkan dalam menyelasikan rubik.
lihat gambar :
gambar 2

selanjutnya setelah kalian menyelesaikan pola  ( + ) tersebut, balik rubik dengan pola ( + ) putih di bagian bawah dan warna kuning berada di bagian atas.
lihat gambar :
gambar 3

langkah selanjutnya kita akan menyelesaikan atau menyamakan warna rubik bagian bawah atau baris pertama terlebih dahulu.
lihat gambar :
gambar 4

untuk menyelesaikan warna tersebut terdapat beberapa rumus
1. seandainya kalian mendapatkan seperti gambar di bawah ini Putih nya di sebelah kanan
gambar 5

 Rumusnya adalah : F' U' F 
pegang rubik dengan warna hijau di depan Kuning di atas Putih dibawah 
Yang perlu kalian perhatikan adalah warna orange yang berada di samping putihOrange harus sama dengan warna orange yang berada di tengah kiri rubik, begitu selanjutnya.

2. seandainya kalau seperti gambar di bawah ini putihnya berada di sebelah kiri.
gambar 6

 Rumusnya adalah : R U  R'
pegang rubik dengan warna Biru di depan Kuning di atas Putih dibawah
sama seperti di atas kalian perhatikan warna biru yang di samping putihbiru harus sama dengan biru yang berada di tengah, begitu selanjutnya.

3. dan seandainya warna putih berada di atas 
lihat gambar 
gambar 7

Kita harus meletakan putihnya berada di samping seperti gambar Poin 1 dan 2 di atas
dan Rumusnya adalah : R U2 R'
selanjutnya lakukan seperti salah satu cara dengan rumus di atas. nah sekarang kita telah menyelesaikan baris pertama.

Sekarang kita akan melakukan atau menyamai warna rubik di bagian tengah atau baris ke 2
lihat gambar
gambar 8

1. seandainya kalian mendapati gambar seperti di bawah ini berarti kita akan menyelesaikan warna biru dan merah. karna merah berada di kanan.
Yang harus kalian perhatikan pertama adalah warna yang ingin kalian samakan harus sama dengan warna yang di bagian tengah, seperti gambar di bawah biru atas sama dengan biru tengah.
lihat gambat
gambar 9

dibagian atas tengah terdapat warna biru dan merah, berarti kita akan menyelesaikan baris ke 2 dengan warna biru dan merah terlebih dahulu
yang harus kalian lakukan adalah pegang rubik dengan warna Biru di depanMerah dikanan, Kuning di atas, dan Putih di bawah
Rumusnya adalah :  U R U' R' U' F' U F

Nah itu seandainya kalau kita ingin menyelesaikan baris ke 2 di bagian kanan.
kalau untuk menyelesaikan baris ke 2 sebelah kiri laen lagi rumusnya

2. Seandainya kalian mendapati seperti gambar di bawah ini berarti kita akan menyelesaikan warna merah dan hijau, namun di sini sedikit berbeda di mana cara pertama kita menyelesaikan warna di bagian kanan, kini kita akan menyelesaikan warna di bagian kiri
perhatikan gambar,
gambar 10

disitu terdapat warna merah dan hijau, Sama seperti cara di atas warna hijau harus kita sejajarkan dengan hijau tengah, Perhatikan Warna Hijau (sebelum)
ada pun cara pertama pegang rubik dengan warna rubik hijau di depankuning diatasmerah dikiri , dan orange dikanan.
Rumusnya adalah :  U' L' U L U F U' F'

Ok sekarang kita telah menyelesaikan baris ke 2.

Setelah kalian menyelesaikan baris ke 2, sekarang coba kalian perhatikan bagian yang berwarna kuning
apakah sudah terdapat pola ( + ), tidak masalah berapa kubus yang berwarna kuning yang terpenting terdapat pola ( + ). seperti gambar di bawah ini.
gambar 11

seandai nya kalian sudah mendapatkan pola ( + ) kalian tidak perlu mengikuti cara berikut ini, ini hanya untuk yang belum mendapatkan pola ( + ) saja.
Kalau belum mendapatkan pola ( + ) tersebut silahkan ikuti cara di bawah ini,
Rumusnya adalah : F  U  R U' R' F'
lakukan beberapa kali sampai mendapati Pola ( + ), 
Yang perlu di ingat saat kalian memutarnya beberapa kali kalian harus pastikan warna posisi depan nya selalu sama. Misalnya saat kalian memutar dengan warna biru di posisi depan putar lah beberapa kali dengan posisi biru selalu di depan.
jangan saat pertama memutar posisi depan biru dan putaran ke 2 posisi depan berwarna merah, kalau kalian melakukan itu pola ( + ) akan sulit di dapat kan dan bisa2x semua posisi rubik akan hancur.

Kalau sudah sekarang kita akan melanjutkan mengisi semua sudut2x dengan berwarna kuning tersebut sehingga terisi semua.
gambar 12

Cara nya gampang perhatikan gambar di bawah
gambar 13

gambar ke 1 disitu aku memegang dengan posisi depan berwarna biru dan terdapat kotak berwarna kuning di bagian unjung kirinya, ( betul )
gambar ke 2 disitu aku memegang dengan posisi yang salah, karna posisi warna kuningnya berada di sebelah kanan yang seharusnya berada di sebelah kiri seperti gambar pertama.
Rumusnya adalah : R U R' U R U2 R'
lakukan beberapa kali sampai seluruh bagian atasnya menjadi berwarna kuning.
pastikan kalian selalu memegangnya seperti itu, terdapat warna kuning di posisi unjung kirinya, dan posisi depan tidak mesti berwarna biru karna dapat berubah-ubah.

Langkah selanjutnya kita akan menyamai warna sisi-sisi samping unjungnya perhatikan gambar.
gambar 14

di gambar atas terlihat tidak ada warna yang sama dengan warna tengah di sisi ujung kiri dan kananwarna Merah di bagian tengah seharusnya sama dengan warna sisi ujung kiri dan kanan dan begitu juga dengan warna hijau yang d bagian tengah seharusnya sisi unjung kiri dan kanan terdapat warna hijau.
nah untuk menyamakan warna di sisi unjung-ujung kiri dan kanan dengan warna tengah
Rumusnya adalah : R U2 R' U' R U2 L' U R' U' L
akan menjadi sperti gambar di bawah ini.
gambar 15

langkah selanjutnya adalah penyelesaian. 
untuk langkah penyelesaian ini ada 2 rumus yang sedikit berbeda.
kalau kalian mendapati gambar seperti di atas atau di bawah ini berarti kalian harus melakukan rumus yang searah jarum jam.
Perhatikan lagi gambarnya :
gambar 16

Di gambar terlihat warna Orange terdapat di warna merahwarna merah terdapat di warna hijau, dan warna hijau terdapat di warna orange.
yang perlu kalian perhatikan adalah warna Orange, Merah, dan warna Hijau bagian atas, Karna ini cuma gambar jadi agak susah melihat warna nya sesuai dengan arah putaran jam, dan kalau kita memutar nya searah jarum jam dari atas akan sesuai dengan warnanya masing-masing, namun akan menghancurkan warna biru yang telah selesai
coba kalian perhatikan sekali lagi gambar di atas..
paham kan.??

Nah untuk penyelesaian nya lihat gambar
gambar 17

kalian harus memegang nya seperti gambar di atas, dengan posisi yang sudah jadi berada di sisi kiri tangan kalian.
Rumusnya Adalah : F2 U L R' F2 R L' U F2

bagitu sebaliknya seandainya kalian mendapati warna yang berlawan sama jarum jam. coba kalian memutarnya dari atas berlawanan arah jarum jam akan cocok namun akan merusak sisi yang telah selesai kalan kerja kan. dan kalau kalian memutar nya dari atas serah jarum jam tidak akan cocok.
Untuk Rumusnya adalah : F2 U' L R' F2 R L' U' F2

 Dan selesai.

gambar 18

Wah gak terasa ya ternyata panjang juga artikel aku kali ini,
Ok lah mungkin segitu aja dulu artikel aku tentang Rumus lengkap cara bermain rubik 3x3,
dan untuk para master kalau membaca artikel aku ini tolong di koreksi jikalau ada penyampaian dalam tulisan aku ada yang salah.
sekian wasallam :  http://eflianda.blogspot.com


Read more: Rumus lengkap cara bermain rubik 3x3 - Eflianda blogzZz http://eflianda.blogspot.com/2012/09/rumus-lengkap-cara-bermain-rubik-3x3.html#ixzz2LMJxfyRm

Rumus Matematika Bangun ruang dan Bangun Datar

Rumus Matematika Bangun ruang dan Bangun Datar

Rumus Matematika Bangun ruang dan Bangun Datar

  • Dua Dimensi
  1. Luas Persegi = panjang(p) x lebar(l)
  2. Luas Segitiga = alas(a) x tinggi(t) / 2
  3. Luas Trapesium = jmlh sisi sejajar x tinggi / 2
  4. Luas Lingkaran = phi(π) x jari2(r) x jari2(r)
  5. Luas Jajargenjang = alas x tinggi
  • Tiga Dimensi
  1. Luas Kubus = 6 x sisi(s) x sisi(s)
  2. Luas Balok = 2 x panjang x lebar + 2 x panjang x tinggi + 2 x lebar x tinggi
  3. Luas Bola = 4 x phi x jari2 x jari2
  4. Luas Limas = luas alas + luas sisi
  5. Luas Prisma = Luas alas + luas sisi
  6. Luas Kerucut = phi x jari2 x (jari2 + sisi miring)
  7. Luas Tabung = 2 x luas alas( phi x jari2 x jari2) + luas selimut( phi x diameter x tinggi )
  • Volume
  1. Kubus = sisi x sisi x sisi
  2. Balok = panjang x lebar x tinggi
  3. Tabung = luas alas x tinggi
  4. Kerucut = luas alas x tinggi / 3
  5. Bola = 4/3 x phi x jari2 x jari2 x jari2 
  6. Limas = 1/3 x luas alas x tinggi
  7. Prisma = luas alas x tinggi
::: Kim Bum (BBF) dan Eunji A-Pink (Answer to 1997) Tampil Bersahabat di Lokasi Syuting Drama Terbaru Mereka :::

Beberapa foto dari Kim Bum dan A Pink Eunji pada set drama baru SBS TV That Winter the Wind Blows baru-baru ini dirilis.

Dalam foto, Kim dan Eunji berpose ramah, meletakkan tangan mereka di bahu masing-masing. Mereka tampak seperti saudara nyata dan adik dengan senyum cerah di wajah mereka.
...
Salah satu kru dari seri mengatakan, "Kim Bum dan Eunji menciptakan suasana yang hidup di set. Sebagai orang termuda di lokasi syuting, mereka selalu sopan dan ramah dan membuat kita tersenyum. Berkat mereka, kita sedang syuting seri dalam suasana hati yang sangat ramah. "

Kim Bum memainkan peran Jin Sung, seorang pria yang selalu mengikuti Oh Soo (diperankan oleh Jo In Sung), dan Eunji memainkan peran Sun Hee, adik dari cinta pertama Oh Soo, Hee Joo, dalam seri. Mereka membantu Oh Soo membohongi Oh Young (diperankan oleh Song Hye Kyo) pemilik kekayaan sebesar 7,8 miliar won.

Wind Blows in Winter adalah seri melodrama, ditulis oleh Noh Hee Kyung dan disutradarai oleh Kim Tae Gyu. Ini bercerita tentang nilai dari cinta melalui adegan yang indah dan stylish. Serial ini dibintangi Jo In Sung, Song Hye Kyo, Kim Beom, dan A Pink Eunji dan akan mulai ditayangkan pada tanggal 13 Februari 2013.

Credit :
http://www.beritakorea.com/
Lihat Selengkapnya
::: Kim Bum (BBF) dan Eunji A-Pink (Answer to 1997) Tampil Bersahabat di Lokasi Syuting Drama Terbaru Mereka :::



Beberapa foto dari Kim Bum dan A Pink Eunji pada set drama baru SBS TV That Winter the Wind Blows baru-baru ini dirilis.



Dalam foto, Kim dan Eunji berpose ramah, meletakkan tangan mereka di bahu masing-masing. Mereka tampak seperti saudara nyata dan adik dengan senyum cerah di wajah mereka.



Salah satu kru dari seri mengatakan, "Kim Bum dan Eunji menciptakan suasana yang hidup di set. Sebagai orang termuda di lokasi syuting, mereka selalu sopan dan ramah dan membuat kita tersenyum. Berkat mereka, kita sedang syuting seri dalam suasana hati yang sangat ramah. "



Kim Bum memainkan peran Jin Sung, seorang pria yang selalu mengikuti Oh Soo (diperankan oleh Jo In Sung), dan Eunji memainkan peran Sun Hee, adik dari cinta pertama Oh Soo, Hee Joo, dalam seri. Mereka membantu Oh Soo membohongi Oh Young (diperankan oleh Song Hye Kyo) pemilik kekayaan sebesar 7,8 miliar won.



Wind Blows in Winter adalah seri melodrama, ditulis oleh Noh Hee Kyung dan disutradarai oleh Kim Tae Gyu. Ini bercerita tentang nilai dari cinta melalui adegan yang indah dan stylish. Serial ini dibintangi Jo In Sung, Song Hye Kyo, Kim Beom, dan A Pink Eunji dan akan mulai ditayangkan pada tanggal 13 Februari 2013.



Credit : 

http://www.beritakorea.com/
::: [Profil] Kim Ha Neul :::

Di A Gentleman's Dignity Kim Ha Neul berperan sebagai Seo Yi Soo Guru Etika, Wasit baseball dan pacarnya Kim Do Jin.

Name: 김하늘 / Kim Ha Neul
... Nickname: Olive, Kim Sky
Profession: Actress and model
Birthdate: 1978-Feb-21
Birthplace: Seoul, South Korea
Height: 167cm
Weight: 45kg
Star sign: Pisces
Blood type: B
Family: Younger brother
Talent agency: AM Entertainment / SM C&C

== TV Show ==
• A Gentleman's Dignity (SBS, 2012)
• Road Number One (MBC, 2010)
• Telecinema Paradise (SBS, 2010)
• On Air (SBS, 2008)
• 90 Days, Falling in Love Days (MBC, 2006)
• Stained Glass (SBS, 2004)
• Romance (MBC, 2002)
• Piano (SBS, 2002)
• Secret (MBC, 2001)
• Ghost (SBS, 1999)
• Into the Sunlight (MBC, 1999)
• Happy Together (SBS, 1999)

== Movies ==
• You're My Pet (2011)
• Blind (2011)
• Paradise (2009)
• 7 Grade Civil Servant / My Girlfriend is an Agent (2009)
• Six Years in Love (2008)
• Almost Love (2006)
• Dead Friend (2004)
• Too Beautiful To Lie (2004)
• Ice Rain (2004)
• My Tutor Friend (2003)
• Ditto (2000)
• Doctor K (1998)
• Bye June (1998)
• Eighteen Eighteen (1997)

== Iklan ==
2008 - Clio (Cosmetics), Designer Jeans (Taverniti So, Miss Me, and Mek Denim)
2007 - LG Curair (Shampoo)
2004 - 002 (Telecom), Uni (Property agency), Mouth Rinsing Fluid, Old and New (Fashion) (bersama Bae Yong Joon)
2003 - A-noni (Fruit Juice), Old and New (Fashion)( bersama Bae Yong Joon), Blupepe (Fashion: Spring season)
2002 - Blupepe (Fashion: Autumn and Winter season), Old and New (Fashion)( bersama Bae Yong Joon)
2001 - Juliet Gold (Jewelry)(bersama Go Soo), Green Tea, Lotte (Coffee)(bersama Jo In Sung), Vatang (Cosmetics), NORTON(Fashion), CLRIDE (Fashion)
2000 - Julia Domestic, SI, Veople, Clride, Noton (Furniture)(with Yoo Ji Tae), LOTTE (Chewing gum), Rosehill (Cosmetics)
1999 - LG 109, Motorola MP-9000, MAX Coffee, SI, Paul Wheeler (Fashion)
1998 - STORM (Fashion)

== Penghargaan ==
• 2012 SBS Drama Awards: Top Excellence Award, Actress - Weekend/Serial Drama (A Gentleman's Dignity)
• 2012 SBS Drama Awards: Top 10 Star Award (A Gentleman's Dignity)
• 2012 SBS Drama Awards: Viewer Popularity Award (A Gentleman's Dignity)
• 2011 28th Blue Dragon Film Awards: Best Actress ("Blind")
• 2011 48th Grand Bell Awards: Best Actress ("Blind")
• 2008 SBS Drama Awards: Top Excellence Award - Actress (On Air)
• 2008 SBS Drama Awards: Top 10 Stars (On Air)
• 2008 Korea’s Fashion & Design Award: Best Dressed Award
• 2008 29th Blue Dragon Film Awards: Popularity Award ("Lovers of 6 Years")
• 2008 2nd Korea Drama Awards: Grand Award (On Air)
• 2007 28th Blue Dragon Film Awards: Best Dressed Award
• 2004 40th Baeksang Arts Awards: Best Movie Actress ("Too Beautiful to Lie")
• 2003 39th Baeksang Arts Awards: Most Popular Movie Actress ("My Tutor Friend")
• 2003 20th Korea Best Dressed Awards: Movie Actress Category
• 2002 MBC Drama Awards: Best Actress Award (Romance)
• 2001 SBS Drama Awards: Popularity Award (Piano)

== Trivia ==
Education: Yong Gok Elementary School, Yang Kang Middle School, Keum Ok Girls' High School, Seoul Institute of the Arts - Film Major (Enrolled in 1997)
Religion: Roman Catholic
Christian name: Cecilia
Hobbies: Listening to music and traveling
Almost Love is the second collaboration with Kwon Sang Woo after My Tutor Friend in 2003

Kiprah Kim Ha Neul sebagai seorang aktris maupun model memang sudah tidak diragukan lagi. Dara yang lahir di korea selatan pada tanggal 21 Februari 1978 ini mulai terjun ke dunia perfilman lewat film Bye June tahun 1998 diikuti film Doctor K pada tahun 1999. Kim Ha Neul juga membintangi seri televisi SBS pada tahun 1999 lewat Happy Together. Pada tahun yang sama dia juga membintangi drama Into the Sunlight dan Ghost.

Aktris yang memiliki tinggi badan 167 cm dan berat 45kg ini, mengawali abad 20 dengan membintangi Film Ditto. Tahun 2003, Kim Ha Neul kembali bermain di My Tutor Friend bersama Kwon Sang Woo. Film ini mampu bertahan sebagai Top Box office selama 5 minggu berturut-turut dan berkat perannya tersebut dia dijuluki ratu romatic comedy. Dalam filmnya tersebut Kim Ha Neul juga mendapatkan penghargaan 39th Baeksang Arts Award kategori Popularity Award. Tahun 2004, dia bermain di 3 judul film sekaligus yaitu Too Beatiful To Lie, Dead Friende dan Ice Rain. Dara yang belajar di Seoul Institute of Art ini juga membintangi film Almost Love (2006), Six Years in Love (2008), My Girlfriend is Agent (2009), Blind (2011) dan You're My Pet (2011). Berkat perannya di Six Years in Love (2008), Kim Ha Neul berhasil mendapatkan penghargaan Korea’s Fashion Design Award dengan kategori Best Dressed dan di 29th Blue Dragon Film Awards Popularity Award kategori Popularity Award. Dalam Blind (2011), Kim Ha Neul mendapatkan penghargaan sebagai best actress di 32th Blue Dragon Film Awards dan 48th Grand Bell Award.

Berkat perannya di drama On Air, tahun 2008 Kim Ha Neul memborong penghargaan di Koren Drama Festival kategori Best Actress dan SBS Drama Award kategori Top 10 Stars dan Top Excellence Actress Award. Penghargaan kategori Best Actress juga Kim Ha Neul dapatkan di drama Piano (SBS Drama Award 2001) dan Romance (MBC Drama Award 2002). Drama lain yang dibintangi Kim Ha Neul adalah Secret (MBC 2001), Stained Glass (SBS 2004), 90 Days, Falling in Love Days (MBC, 2006), 90 Days, Falling in Love Days (MBC, 2006), Road Number One (MBC, 2010) dan terakhir A Gentleman's Dignity (SBS, 2012).

Peran Kim Ha Neul di drama A Gentleman's Dignity cukup membuat para penonton khususnya penonton indonesia jatuh hati padanya. Perannya di A Gentleman's Dignity sangat berbeda dengan perannya di My Girlfriends is Agent dan Blind. Pada film tersebut Kim Ha Neul mendapatkan peran wanita yang tangguh sebagai agen rahasia dan polisi. Namun imagenya berubah 180 derajat di drama A Gentleman's Dignity . Kim Ha Neul berperan sebagai So Yi Soo, seorang guru etika bersama actor papan atas lainnya seperti Jang Dong-gun, Kim Min-jong, Kim Soo-ro dan Lee Jong-hyuk.

Bagi yang belum nonton A Gentleman's Dignity , segeralah menonton. Coz karena drama ini, aku bener2 jatuh hati dengan kekonyolan dan ekspresi wajahnya yang cutenya pokoknya beda banget ma film2 sebelumnya..

Credit :
http://www.pelangidrama.net/2013/07/profile-kim-ha-neul-one-of-best-actress.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Kim_Ha-neul
http://wiki.d-addicts.com/Kim_Ha_Neul
en.wikipedia.org/wiki/Im_Yoona
Background information
Birth name 임윤아
Also known as Yoona, YoonA, Deer Yoona, Yoon-Ah, Nam Choding, Him Yoona, Alligator Yoona, Yoong, Saseumi, Im-choding, Saebyuk
Born (1990-05-30) May 30, 1990 (age 22)
Origin Seoul, South Korea
Genres K-pop, dance-pop
Occupations Singer, actress, dancer,promotional model, TV presenter, rapper, MC,idol,
Years active 2004 (model)
2007-Present (singer & actress)
Labels SM Entertainment
Associated acts Girls' Generation
SM Town
Website Official website
Yoona signature.jpg
Signature of Yoona
Im Yoona
Hangul
Hanja
Revised Romanization Im Yun-a
McCune–Reischauer Im yoon a
::: Park Shin Hye Rilis MV Terbaru “Pitch-Black” (“Flower Boys Next Door” OST Part 4) :::

Aktris Park Shin Hye berpartisipasi dalam soundtrack untuk drama tvN yang dibintanginya, ‘Flower Boys Next Door’.

Pada tanggal 4 Februari, Park Shin Hye merilis lagu terbarunya berjudul “Pitch-Black”. Lagu tersebut ditulis oleh Lee Sang Hoon dan pertama kali dimainkan ketika episode 3 drama.
...
Lagu akan dirilis dalam dua versi, asli dan akustis, dan keduanya akan dimainkan di adegan yang berbeda. Agensi Park Shin Hye, SALT Entertainment, mengatakan, “Park Shin Hye menantang banyak hal-hal berbeda akhir-akhir ini, dan mohon beri banyak dukungan untuknya.”

Cek MV di bawah ini!
http://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=hqlBV8EjAw0

source: dkpopnews
Indotrans by geevy@koreanindo.
Lihat Selengkapnya
::: Park Shin Hye Rilis MV Terbaru “Pitch-Black” (“Flower Boys Next Door” OST Part 4) :::



Aktris Park Shin Hye berpartisipasi dalam soundtrack untuk drama tvN yang dibintanginya, ‘Flower Boys Next Door’.



Pada tanggal 4 Februari, Park Shin Hye merilis lagu terbarunya berjudul “Pitch-Black”. Lagu tersebut ditulis oleh Lee Sang Hoon dan pertama kali dimainkan ketika episode 3 drama.



Lagu akan dirilis dalam dua versi, asli dan akustis, dan keduanya akan dimainkan di adegan yang berbeda. Agensi Park Shin Hye, SALT Entertainment, mengatakan, “Park Shin Hye menantang banyak hal-hal berbeda akhir-akhir ini, dan mohon beri banyak dukungan untuknya.”



Cek MV di bawah ini!

http://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=hqlBV8EjAw0



source: dkpopnews

Indotrans by geevy@koreanindo.
::: Lee Dae Hae dan Doo Joon BEAST bertanding judo dalam drama “Iris 2″ :::

KBS 2TV drama “IRIS 2″ terungkap gambar Soo-yeon (Lee Da-hae) dan agen elit Hyeon-woo (Yoon Doo-joon) dalam pertandingan melawan satu sama lain sementara pelatihan judo di bawah pembinaan Yoo Gun (Jang Hyeok) .

Keduanya tetap terlihat luar biasa meskipun berkeringat.
...
“IRIS 2″ NSS melatih para agen mereka tanpa prasangka atau pertimbangan dalam persiapan untuk hal yang nyata, sehingga membersihkan dari rasa takut akan kematian. Dua agen bertarung seolah-olah hidup mereka bergantung pada hal itu di bawah pembinaan Yoo Gun.

Sementara itu, “IRIS 2″ adalah kisah kelanjutan dari drama iris pertama yang merupakan aksi mata-mata, drama ini diharapkan menjadi salah satu drama hits terbesar di tahun 2013. Adegan pelatihan menunjukkan tidak ada belas kasihan untuk seorang wanita dan semua ini dapat dilihat tanggal 13 bulan ini pukul 10 malam waktu korea selatan.

Credit : http://www.koreanindo.net/
Lihat Selengkapnya
::: Lee Dae Hae dan Doo Joon BEAST bertanding judo dalam drama “Iris 2″ :::



KBS 2TV drama “IRIS 2″ terungkap gambar Soo-yeon (Lee Da-hae) dan agen elit Hyeon-woo (Yoon Doo-joon) dalam pertandingan melawan satu sama lain sementara pelatihan judo di bawah pembinaan Yoo Gun (Jang Hyeok) .



Keduanya tetap terlihat luar biasa meskipun berkeringat.



“IRIS 2″ NSS melatih para agen mereka tanpa prasangka atau pertimbangan dalam persiapan untuk hal yang nyata, sehingga membersihkan dari rasa takut akan kematian. Dua agen bertarung seolah-olah hidup mereka bergantung pada hal itu di bawah pembinaan Yoo Gun.



Sementara itu, “IRIS 2″ adalah kisah kelanjutan dari drama iris pertama yang merupakan aksi mata-mata, drama ini diharapkan menjadi salah satu drama hits terbesar di tahun 2013. Adegan pelatihan menunjukkan tidak ada belas kasihan untuk seorang wanita dan semua ini dapat dilihat tanggal 13 bulan ini pukul 10 malam waktu korea selatan.



Credit : http://www.koreanindo.net
Sinopsis Level 7 Civil Servant Episode 4 Part 1

Gil Ro menantang Kim Won Suk untuk main poker. Taruhan-nya, kalau Gil Ro menang, Won Suk harus mengembalikan semua uang rekan-rekannya.
Tapi kalau Won Suk yang menang, Gil Ro harus meninggalkan NIS. Deal. Gil Ro setuju, meskipun konsekuensinya berat. Won Suk berkata Gil Ro kekurangan modal untuk main poker dengannya. Gil Ro minta bantuan rekan2nya. ...
Sebagian besar temannya tersentuh dan meminjamkan uangnya, meskipun mereka akan dikurangi nilainya. Mereka berharap Gil Ro menang.

Keduanya mulai main poker dan Won Suk memenangkan putaran pertama. Semua sudah mulai resah. Putaran kedua, Won Suk bertaruh 2 juta Won lebih dan menantang Gil Ro. Gil Ro melihat telinga Won Suk bergerak lagi dan ia tersenyum, Gil Ro merasa ia pasti menang.
Gil Ro berkata ia hanya akan mengambil satu jalan, semuanya untuk negara. Gil Ro mendorong semua chipnya, ia mempertaruhkan semua uang rekan2nya. All In.

Rekan-rekannya syok. Poong Eon seperti akan pingsan dan berpegangan pada agen Jang. Won Suk melihat kartunya, masih ada 3 King dalam posisi tertutup. Won Suk berkata ia memiliki 4 kartu.

Gil Ro : Aigoo, selamat.
Won Suk akan memaafkan Gil Ro kalau Gil Ro mengakhiri gamenya sekarang.

Gil Ro merasa tidak ada yang harus dimaafkan. Won Suk berkata Gil Ro banyak melakukan kesalahan, salah satunya tidak mematuhi perintah.
Won Suk : Kau sudah membuat kesalahan.
Gil Ro : Lebih baik membuat kesalahan daripada menyesal.
Won Suk : Seorang agen seharusnya tidak membuat kesalahan yang akan ia sesali.

Won Suk juga mendorong semua chipnya, ikut. All In. Wajah Gil Ro sedikit berubah, ia tampak tegang tapi tetap berusaha tenang. Teman2nya kelihatan sudah hampir pingsan.

Won Suk minta Gil Ro menunjukkan kartunya. Gil Ro membuka kartunya dan ia punya 2 As. Teman2nya tampak lega sedikit.
Gil Ro : Ini demi rekan-rekanku.
Won Suk tanya apa Gil Ro bisa melakukan apapun untuk rekannya, meskipun itu sesuatu yang buruk?

Gil Ro memandang ke arah rekan2nya, rekan-rekan saya tidak akan melakukan sesuatu yang buruk.
Won Suk : Bagaimana kau bisa yakin soal itu?
Gil Ro : Karena mereka adalah rekan-rekan saya, tidak peduli kami mati atau hidup, kami akan pergi bersama jadi saya harus mempercayai mereka.

Won Suk mengamati kartunya dan ingat kata2 Agen Seong Jun. Ayo kita pergi bersama, tidak peduli apakah itu menuju kematian atau hidup.
Won Suk mengambil keputusan. Ia menutup dua kartu kingnya dan berkata aku cuma punya sepasang king. Kau menang.

Gil Ro dan Seo Won menunduk lega di saat bersamaan. Gil Ro mengepalkan tangan, Yes!

Seo Won dan sebagian besar agen langsung bersorak lega, mereka berpelukan dan bersalaman.

Jang Young Sun tertawa, kau beruntung Han Gil Ro. Ia membantu Gil Ro mengumpulkan semua chipnya.

Won Suk minta Agen Jang mengembalikan semua gaji mereka. Tapi untuk dua orang (Sun Mi dan Do Ha) yang tidak mau meminjamkan chip mereka dan pura2 tidak tahu kalau rekan mereka dalam kesulitan, akan kena poin hukuman.
Sun Mi langsung protes.

Seo Won jalan keluar, ia tampak lega. Gil Ro keluar dan menemui Seo Won. Seo Won langsung janji akan membayar ganti rugi untuk mobil Gil Ro.
Gil Ro tersenyum, apa itu artinya kau berterima kasih padaku karena aku bisa mendapatkan uangmu kembali?

Seo Won tidak suka mereka bicara dengan akrab seolah mereka sudah baikan dan dekat. Maaf karena aku tidak bisa mengucapkan terima kasih.

Gil Ro tidak melakukan itu untuk mendengar ucapan terima kasih dari Seo Won. Gil Ro hanya tidak ingin mendengar Seo Won menangis karena uang.
Seo Won : Kau tidak tahu ini, tapi kebanyakan orang menangis karena uang. Itu bukan hal yang menyedihkan.
Gil Ro : Tapi kau, mulai sekarang jangan menangis lagi, dengan alasan uang atau karena hal lain.
Kita juga harus menjelaskan salah paham diantara kita.

Seo Won merasa tidak ada yang perlu dijelaskan. Gil Ro menjelaskan, dia yang salah paham. Semua wanita yang kencan denganku pergi, ..

Gil Ro tidak bisa melanjutkan perkataannya karena Won suk muncul dan memukul kepala Gil Ro. Apa kau merasa senang karena kau menang? Hanya karena aku menggerakkan telingaku bukan berarti aku hanya menggertak. Won Suk tampak kesal dan jalan pergi.
Gil Ro hanya mendengus dan ingin melanjutkan kata2nya, tapi tiba-tiba ia menyadari sesuatu dan minta Seo Won menunggunya.

Gil Ro segera lari kembali ke ruangan judi. Ia melihat lagi kartu Won Suk yang tidak dibukanya. Ternyata 2 King lagi!
Gil Ro baru sadar, Instrukturnya sebenarnya memiliki 4 King! Itu artinya seharusnya Won Suk menang dalam permainan tadi, tapi kenapa sengaja mengalah? Gil Ro lari keluar, ia melirik ke arah Seo won dan terus lari mengejar Won Suk.

Direktur Oh menunggu Won Suk. Ia memberikan file yang diselidiki Agen Seong Jun. Won Suk membukanya, isinya tentang Han Gil Ro. Direktur minta Won suk tanggung jawab karena Gil Ro adalah anak didiknya.
Won suk berkata ini lumayan rumit. Direktur Oh minta Won Suk segera memecat Gil Ro sebelum semakin rumit.

Won Suk : Memecat seorang gadis yang pernah kencan denganku di Jepang karena dia adalah anggota partai Komunis Korut di Jepang.
Oh marah, ayah si brengsek ini adalah rekan JJ, orang yang membunuh Choi Dae Sang! Dae Sang adalah Instruktur Pendisiplin, kenapa kau melindunginya? Apa kau ingin aku memecatmu lebih dulu?

Won Suk berkata kalau mereka memecat Gil Ro bahkan sebelum Gil Ro resmi masuk NIS, orang akan berkata ada masalah di dalam internal NIS dan akan menyulitkan kita sendiri. Won Suk janji akan mencari cara untuk memecat Gil Ro. Won Suk akan bertanggung jawab dalam masalah ini.

Han Gil Ro mengetuk pintu dan langsung masuk. Won suk dan Direktur Oh terkejut. Gil Ro mengangguk sekilas. Won Suk mengusir Gil Ro. Tapi Gil Ro ingin penjelasan soal kartu Won Suk, saya melihat kartu bapak, apa anda mengejek saya? Won Suk minta Gil Ro pergi.
Gil Ro tidak mau pergi, ia tanya kenapa Won suk sengaja mengalah.
Won Suk mulai marah : Apa kau tidak mau pergi juga?

Gil Ro : Apa anda mempermainkan saya?
Won Suk teriak dan berkata ini semua adalah latihan. Aku menggerakkan telingaku dengan sengaja dan kau jatuh dalam tipuanku. Tidak ada petunjuk yang mudah didapat di dunia ini, jika kau mendapatkan semuanya dengan mudah maka itu 100% penipuan.

Diluar dugaan, Gil Ro membungkuk dan berterima kasih, ia janji akan belajar lebih rajin lagi dan akan jadi agen terbaik seperti Won Suk. Gil Ro keluar.

Direktur Oh tersenyum saat mendengar perkataan Gil Ro. Setelah Gil Ro keluar, ia menoleh dan menyindir Won Suk, apa kau ini agen terbaik?

Seo Won harus menghadapi Shin Sun Mi yang murka. Sun Mi tidak terima karena ia sering dipotong nilainya karena Seo Won. (memang rasanya tidak adil sih haha) Seo won minta maaf, ia tidak sengaja melakukan itu.
Sun Mi kesal, ini karena Seo Won kesana sini menggoda pria ini dan itu.

Seo Won minta Sun Mi minta maaf karena perkataannya keterlaluan. Sun Mi justru memukul kepala Seo Won (hei..kualat nanti haha).
Seo Won : Cepat minta maaf!
Sun Mi tidak mau, ia memukul kepala Seo Won lagi dan teriak, ikut aku! Sun Mi jalan ke toilet wanita sambil mengikat rambutnya.

Seo Won menahan marah. Soo Young melarang Seo Won pergi, ia ketakutan. Seo Won mengambil koran di tangan Soo Young, aku pinjam ini. Seo Won menggulung koran dan jalan ke toilet.

Sun Mi memeriksa semua kamar mandi, memastikan semuanya kosong dan menyalakan shower. Seo Won masuk dan bersiap.
Sun Mi menatap tajam ke arah Seo Won. Ia jalan mendekat.

Seo Won langsung mundur dan mengangkat koran untuk menyerang.

Sun Mi tidak memukul atau menyerang, ia malah membungkukkan kepala rendah2, maafkan aku.
Tangan Seo Won membeku di udara, apa?

Sun Mi menjelaskan, sejak SD sampai SMA, anak-anak selalu mengasarinya. Sun Mi mulai menangis, ia mengira semua akan berakhir saat di Universitas, tapi justru semakin memburuk.
Anak-anak brengsek itu, apa salahku, bagaimana mereka bisa memperlakukanku seperti ini?

Sun Mi memegang erat tangan Seo Won. Ia masih menangis, tapi kata orang perlakuan kasar di sekolah belum ada apa-apanya. Di dunia kerja lebih buruk lagi. Mereka berkata jika aku ingin bertahan, aku harus bersikap superior kepada yang lainnya. Jika aku melakukannya, tidak ada yang akan menggangguku.

Seo Won : Siapa yang mengatakannya padamu?
Sun Mi : Kakak lelakiku yang kedua.
Seo Won : Aku mengerti. Maaf, eonni aku tidak tahu soal itu.
Sun Mi mengaku ia tidak lebih tua dari Seo Won. Seo Won kaget, apa? hahaha..soalnya Sun Mi kurang ajar sekali bicaranya waktu itu.

Soo Young dan semua calon agen wanita mencoba mendengar dari balik pintu, tapi tidak jelas karena suara shower.

Seo Won dan Sun Mi duduk di lantai kamar mandi, mereka saling curhat. Seo Won menceritakan nasihat ibunya pada Sun Mi. Sun Mi minta maaf karena tidak meminjamkan chipnya pada Seo Won.
Seo Won tidak mempermasalahkan itu.
Sun Mi juga minta maaf karena berkata Seo won menggoda para pria itu. Seo Won setuju, kalau itu memang tidak benar.

Sun Mi justru ingin tahu, sebenarnya siapa pacar Seo Won. Seo Won kesal, sudah kubilang tidak seperti itu. Haha keduanya sudah berteman.
Keduanya berdiri. Sun Mi tanya sebenarnya Seo Won berasal dari mana, karena dari logatnya sepertinya Seo Won dari desa. Seo Won berkata ia dari Seoul, sambil senyum.

Gil Ro sibuk membongkar kabel telp. Ia membelah kabel dan mengambil kawat tipis yang ada didalamnya.

Seo Won sibuk belajar. Ia kaget setengah mati saat ada sesuatu yang melayang2 di balkonnya. Seo Won akhirnya keluar. Ia menemukan gelas kertas yang dihubungkan dengan kawat.

Seo Won melihat ke atas. Ternyata Gil Ro membuat telepon-teleponan dari gelas kertas dengan penghantar kawat tipis. Kreatif memang.

Seo won meletakkan gelas kertas di telinganya. Gil Ro mengetes, hei, kau bisa mendengarku? Seo Won menjawab, jangan main2 kita bisa dikurangi poin-nya kalau ketahuan.

Gil Ro tidak peduli dan terus bicara, ia melanjutkan percakapan mereka tadi. Gil Ro berkata Seo Won tidak perlu membayar mobilnya. Seo Won tanya apa Gil Ro merasa iba padanya. Aku akan membayar untuk mobilnya. Sudah ya.
Gil Ro : Waktu aku ikut kencan, semua wanitanya melarikan diri. Itu wajar karena aku bersikap kasar dan tidak sopan. Jika ada yang tidak pergi dan bersedia duduk disana, aku pikir wanita itu adalah jodohku, dan kau duduk di sana.

Seo Won : Jangan mengatakan hal yang bodoh. Sudah ya.
Gil Ro : Itulah sebabnya aku tidak menyukaimu, ternyata wanita jodohku adalah orang yang hanya ingin kaya dengan cepat. Pergi kesana sini untuk bertemu pria kaya.

Seo Won : Tidak masalah aku wanita seperti itu atau bukan.

Gil Ro menyatakan perasaannya : Kau benar, karena aku menyukai tipe wanita lain. Wanita yang bersedia kerja part time 3 sekaligus dalam sehari, wanita yang tidak meminta uang dari orang tuanya meskipun pinjaman untuk kuliahnya setinggi gunung. Wanita yang tidak menggubris anak orang kaya seperti aku. Aku menyukai wanita seperti itu.

Meskipun aku tidak menyukai ayahku, aku kesana sini menggunakan kartu kreditnya. Paling tidak, wanita itu tidak pengecut seperti diriku.

Gil Ro memanggil Seo Won. Tapi Seo Won sudah masuk ke dalam. Gil Ro hanya menghela nafas. Arrgh..cewek ini menyia-nyiakan cowok sekeren Gil Ro wkkk.

Won Suk telp Seong Jun, ia tanya apa yang dilakukan Seong Jun. Agen Seong Jun tampak sibuk, apa ada yang mendesak?
Won Suk : Nanti kalau aku pindah ke AS, apa kau mau menemuiku?

Seong Jun tidak bisa menjawab sekarang, aku sibuk, aku tutup dulu. (Ini percakapan terakhir keduanya)
Agen Seong sibuk mengikuti Ayah Gil Ro. Tuan Han Joo Man. Agen Seong minta anak buahnya jangan sampai kehilangan Han.

Han tiba di satu lokasi. Ia keluar mobil dan jalan. Agen Seong mengikutinya. Beberapa meter di depan, JJ dan Mi Rae mengamati agen Seong. Ini memang jebakan yang dipasang JJ.
JJ melihat Agen Seong dari kaca spion. JJ ingat peristiwa beberapa th lalu. Waktu itu ia masih kecil. JJ menangis sambil menggandeng Mi Rae kecil dan Jae kecil.

JJ memohon pada para agen NIS untuk menolong ayahnya. Tapi agen Oh tidak menggubrisnya.

JJ lari lagi ke agen Choi, ia memohon lagi tapi tetap tidak dipedulikan. Hal yang sama juga terjadi pada agen Seong Jun. Seong Jun justru dengan kasar melepas tangan JJ. JJ hanya bisa menangis.

Sekarang JJ bertekad membunuh semua orang itu. Ia minta Mi Rae menunggu. JJ keluar dari mobil mengikuti agen Seong Jun.

Han Joo Man jalan terus. Seong Jun mengikutinya. Han berhenti karena merasa ada yang mengikuti. Seong Jun sembunyi diantara sepeda. Han jalan pergi. JJ mengikuti Seong Jun.

Seong Jun melihat bayangan JJ dari kaca sepeda. Ia terkejut. Seong Jun memutuskan menjebak JJ. Seong Jun jalan seolah mengikuti Han.

Seong Jun menyergap JJ. Keduanya berkelahi. JJ berhasil menguasai keadaan, ia mengarahkan senjata

Agen Seong Jun berpikir cepat dan berusaha merebut pistol JJ. Keduanya bergumul lagi, lalu terdengar tembakan. JJ tertembak. No! (eh kenapa aku pro JJ? hihihi)

Seong Jun tanya siapa sebenarnya JJ. JJ berkata Seong Jun tidak akan ingat, karena kau tidak membunuh hanya satu atau dua orang saja.
JJ melihat ada tang besi besar di belakangnya. Seong Jun tanya apa sebenarnya rencana JJ. JJ tidak menjawab dan mengambil tang besi itu.

JJ ingin memukul Seong Jun, tapi terdengar tembakan lagi. Kali ini Seong Jun yang jatuh tersungkur, ia meninggal seketika. Mi Rae datang dan menembak Seong Jun dari belakang.

Mi Rae menolong JJ. Oppa, kau tidak apa-apa? JJ berusaha bangkit dan menembaki mayat Seong Jun dengan beringas.

Mi Rae menangis dan menghentikan JJ, hentikan! hentikan! sudah berakhir. Mi Rae membantu JJ pergi dari situ

Jae muncul dan membantu keduanya. Tapi JJ sudah kehilangan banyak darah, ia tidak kuat lagi dan terjatuh.
Jae ketakutan, Hyung! apa yang terjadi? JJ minta maaf. Adik-adikku...
JJ teringat masa kecil mereka lagi. Mi Rae dan Jae yang menangis ketakutan.

JJ : Aku mengandalkan kalian.
Mi Rae menangis, oppa..kenapa kau melakukan ini? jangan lakukan ini.
Jae berusaha mengangkat tubuh JJ, hyung bertahanlah sedikit lagi, bertahanlah..! JJ membelai wajah Mi Rae, ia menatap tajam Mi Rae : bunuh dia.
JJ menghembuskan nafas terakhir. Mi Rae dan Jae histeris, keduanya teriak2 memanggil JJ. Hyung!! Oppa!!

Paginya, Won Suk sedang belajar bahasa Inggris. Young Sun masuk ke kantornya dengan wajah penuh air mata. Won Suk heran, apa yang terjadi?
Young Sun : Dia meninggal.
Won suk bingung, siapa yang meninggal. Young Sun menangis semakin keras dan berkata, Seong Jun oppa. Won Suk tidak percaya, jangan main-main.

Young Sun berlutut dan menangis tidak terkendali. Won suk sadar ini memang sungguhan. Ia melempar bukunya, dan teriak, jangan bercanda denganku! Kenapa kau menangis? Kenapa Seong Jun harus meninggal?

NIS mendirikan altar untuk agen Kim Seong Jun.

Won Suk lari kencang. Ia ingin meninggalkan lokasi training. Tapi penjaga mencegahnya. Mereka melarang Won Suk meninggalkan lokasi training.
Won Suk marah2 dan memaki mereka, tapi penjaga itu tetap sekuat tenaga menahan Won Suk. Won Suk memukuli mereka. Dua petugas itu tidak membalas, hanya terus menahan Won Suk.

Agen Jang memacu mobil ke arah mereka. Ia keluar mobil. Won Suk marah, apa kau yang melakukan ini? Menyuruh mereka menghentikanku?
Jang hanya menjalankan perintah. Won Suk tidak bisa pergi sampai training selesai. Won Suk marah2, siapa yang mengatakan itu, kenapa menyembunyikan masalah Seong Jun dariku?!

Won Suk berusaha menerjang kedua penjaga itu lagi. Jang berdiri di depannya dan meminta Won Suk mematuhi aturan, karena kau adalah instruktur pendisiplin! Won Suk stres, tapi Seong jun meninggal!
Jang : Bahkan Direktur juga tidak bisa datang kesini. Dia juga mematuhi aturan itu.

Won Suk marah. Jang akhirnya teriak, ia juga tidak suka jadi instruktur. Aku juga tidak menyukainya! Won Suk terdiam.
Beberapa saat kemudian, Won Suk dan Young Sun bicara sambil mengamati langit. Young Sun minta Won Suk istirahat saja, ia akan mengurus anak2. Won suk berkata, mata Jang kelihatan sembab karena terlalu banyak menangis.

Won Suk memutuskan memberikan pelajaran tentang seni minum alkohol. Ia pamer keahlian mencampur beberapa macam alkohol. Mencampur makgeolli dengan bir, minuman soda dengan bir dan soju. Membuat soju bom. Semua tepuk tangan kagum.

Won suk mengangkat gelas alkohol campur, tidak ada yang lebih baik daripada alkohol kalau kalian ingin segera mendapatkan informasi. Informasi akan mengalir dengan cepat. Tapi apa kalian boleh mabuk?
semua menjawab tidak...!!
Gil Ro berkata, ia pernah lihat film dimana KGB (Russia) membuat obat yang membuat orang tidak akan mabuk karena alkohol. Won Suk berkata itu bohong. Seorang agen tetaplah manusia yang bisa mabuk kalau terlalu banyak alkohol dan bisa meninggal kalau tertembak.

Gil Ro : Tapi kata anda kami tidak boleh mabuk.
Won Suk kesal sekali, itu sebabnya kita belajar hari ini, dasar berandal. Poong Eon minta Gil Ro jangan banyak bicara, ikuti saja. wkk (Poong Eon menggantikan posisi Abe Shinji? so cute)

Won Suk minta semuanya mengangkat gelas bir campurnya. Minum dalam satu kali tegukan! Demi rekan-rekan yang kita cintai. Satu tegukan! (Ini juga sekalian untuk mengucapkan selamat jalan pada agen Kim Seong Jun tanpa sepengetahuan para calon agen)

Mi Rae juga minum2. Jae mencoba menghentikannya. Mi Rae menangis, jangan pedulikan aku. Jae minta Mi Rae tidak menyalahkan diri sendiri, ini juga karena Hyung tidak hati-hati
Mi Rae marah dan menampar Jae. Kita sudah menunggu selama 10 tahun lebih jadi jangan katakan kalau oppa tidak hati-hati.

Mi Rae : Para penjahat itu (NIS) selama bertahun-tahun memanfaatkan dan akhirnya membuang ayahmu dan ayahku. Meskipun mereka bisa menyelamatkan mereka, mereka membiarkan ayah kita mati. Seluruh keluarga kita seharusnya bisa tetap hidup, tapi mereka semua mati. Termasuk oppa. Aku akan membunuh mereka semua.

Para agen sudah mulai mabuk. Won Suk juga mabuk : Kalian tidak boleh pingsan atau melarikan diri dari tantangan alkohol. Jika ada yang seperti itu, aku akan memecatnya.

Won Suk heran, dari 1300 lebih pekerjaan di Korea, kenapa kalian memilih ini. Ingin mabuk, tapi kau tidak boleh mabuk, apa kalian tahu betapa menyedihkannya itu?

Won Suk tanya kenapa Seo Won ingin jadi agen rahasia. Seo Won sudah mabuk, ia berkata tidak suka alkohol, ini mengesalkan sekali. Aku sebenarnya ingin ikut ujian broadcasting.
Won Suk : Aku iri, kau punya tempat untuk dituju.

Won Suk tanya kenapa Gil Ro datang ke sini. Gil Ro sudah mabuk berat, ia berkata, instruktur aku benar2 menyukaimu. Aku mencintaimu dan menghormatimu.
Gil Ro bahkan membuat tanda hati di atas kepalanya, so adorable wkk.. Won Suk berkata, sudah kubilang jangan mabuk. Ditanya apa, jawabnya lain. Won Suk minta Jang menambah alkohol lagi.

Won Suk masuk ke toilet. Ia muntah dan mengingat Seong Jun. Saat Seong Jun tanya, apa kau sudah mulai tua? Apa kau takut mati? Ayo kita pergi bersama, apakah menuju kematian atau kehidupan.
Won Suk menangis dan memukuli tembok.

Bersambung…

Credit : http://kadorama-recaps.blogspot.no/2013/02/level-7-civil-servant-episode-4.html
Re-Share : -MrLn- @Sinopsis Drama Korea

Sinopsis Giant Episode 1

Cast

Lee Bum Soo as Lee Kang Mo
... Yeo Jin Goo as Kang Mo (teen)
Park Jin Hee as Hwang Jung Yeon
Nam Ji Hyun as Jung Yeon (teen)
Park Sang Min as Lee Sung Mo
Kim Soo Hyun as Sung Mo (teen)
Joo Sang Wook as Jo Min Woo
No Young Hak as young Min Woo
Hwang Jung Eum as Lee Mi Joo
Park Ha Young as Mi Joo (child)

Gangnam, sebuah wilayah di selatan Sungai Han, menjadi awal dari sebuah perkembangan tak terduga dimana seluruh dunia masih mengganggap hal tersebut sebuah keajaiban.
Hanya dalam waktu 4 tahun, harga tanah di Gangnam membumbung tinggi beberapa ratus kali lipat. Perebutan dalam mengambil peluang emas di tanah ini lebih kejam dibandingkan perang manapun yang pernah terjadi.

Dengan tangan gemetar, seorang pria mengacungkan pistol ke kepalanya sendiri. Ia berniat bunuh diri. Namun setelah melihat sebuah berita di televisi, mengenai penganugerahan CEO pada Lee Gang Mo, ia mengurungkan niatnya. Pria itu yang hendak bunuh diri tersebut bernama Jo Pil Yeon.

Malam itu, Pil Yeon menemui Gang Mo.
"Lama tidak berjumpa." sapa Gang Mo. Kelihatannya ia tidak kaget melihat Pil Yeon.
"Aku adalah Jo Pil Yeon!" seru Pil Yeon seraya mengacungkan pistol ke arah Gang Mo. "Gangnam adalah wilayah ciptaanku! Aku mengorbankan darah dan air mataku demi perkembangan negara ini! Tapi kau merebut semuanya dariku! Kau merebut semua hasil perjuanganku dan dunia yang kuciptakan!"
"Jika bukan karena kau, kota ini akan menjadi tempat yang lebih baik." kata Gang Mo. "Kalian yang menghancurkannya. Ketika kalian fokus pada pembangunan, ketamakan membutakan mata kalian."

Seperti orang gila Pil Yeon memerintahkan Gang Mo bersujud dan memohon ampun padanya. "Seharusnya dulu aku juga memberi kesempatan pada ayahmu untuk memohon ampun." katanya. "Jika saat itu ia bersujud dan memohon padaku, mungkin aku akan mengampuninya. Tapi semua berakhir hanya dengan satu tembakan. Darah mengalir keluar dari dadanya."
Mendengar itu, Gang Mo sangat marah dan langsung menerjang Pil Y eon.
Dengan mudah, Gang Mo berhasil menjatuhkan Pil Yeon.
"Bunuh aku!" seru Pil Yeon. "Biarkan pembunuh ayahmu merasakan pembalasan."
Namun Gang Mo tidak sanggup membunuh seseorang.

Pil Yeon terus berteriak menyuruh Gang Mo membunuhnya dan membalaskan dendam ayahnya.
Amarah Gang Mo mencapai batas. Ia lalu menembakkan satu peluru. Peluru tersebut melesat melewati kepala Pil Yeon ke arah kaca jendela. Kaca jendela tersebut pecah.
"Kau ingin aku mengotori tanganku dengan darah kotormu?" tanya Gang Mo. "Jika kau memang ingin mati, melompatlah keluar. Jika kau dikubur di kotamu sendiri, kurasa kau pasti akan puas."
Pil Yeon menerjang Gang Mo, namun Gang Mo mengelak.
"Camkan ini baik-baik." ujar Gang Mo tajam, "Semua dosa yang kalian lakukan akan terus kuingat selamanya dengan menguasai kota ini."
"Brengsek!" teriak Pil Yeon marah.
~~ OooOooO ~~

Flashback beberapa puluh tahun kemudian.
Busan, tahun 1970.
"Aku tidak mencuri celenganmu!" seru Gang Mo membela diri ketika kakaknya, Lee Sung Mo mengejarnya dengan marah.
"Semua orang tahu kau mencurinya!" Lee Mi Joo, seorang gadis kecil balas berteriak.
"Aku dan Mi Joo menabung untuk membeli hadiah ulang tahun untuk ibu." kata Sung Mo.
Gambar dari kiri ke kanan. Baju biru-Lee Gang Mo, gadis kecil-Lee Mi Joo, Baju hitam-Lee Sung Mo.
Karena terus didesak, Gang Mo akhirnya mengembalikan uang yang dicurinya.

Sepertinya sudah hobi Gang Mo mencuri. Ia menyelundup ke sebuah truk dan mencuri coklat di dalamnya. Secara tidak sengaja, ia mendengar percakapan dua orang pria di dalam truk. Mereka membicarakan apakah Lee bisa mereka percaya menjadi supir truk. Emas batangan akan datang akhir minggu ini dan mereka harus bisa mendapatkan orang yang bisa dipercaya.
Rupanya kedua pria tersebut adalah penyelundup barang. Orang bermarga Lee yang mereka bicarakan tidak lain adalah ayah Gang Mo.
Ayah Gang Mo bekerja sebagai supir pengantar barang ke markas militer.

Gang Mo menceritakan semua pembicaraan yang didengarnya pada ayahnya.

Gang Mo dan ayahnya langsung melaporkan hal tersebut pada pihak markas militer, yang tidak lain adalah Jo Pil Yeon.
Sebagai ucapan terima kasih karena telah melapor, Pil Yeon memberi Gang Mo hadiah. Dengan informasi tersebut, mereka akan bisa menangkap penyelundup yang sudah lama mereka cari-cari.

Saat ulang tahun ibu, keluarga Lee berjalan-jalan di pasar malam. Mi Joo menarik ibunya melihat-lihat perhiasan. Ibunya sepertinya menyukai salah satu cincin yang ada dipajang disana, namun berpura-pura tidak menyukai barang tersebut karena harganya mahal.
Setelah ayah dan ibunya pergi, Mi Joo memanggil Sung Mo dan menunjukkan cincin tersebut.

Ayah Gang Mo menginvestasikan uangnya untuk membeli lahan di Gangnam. Orang yang mengurus investasinya itu adalah Hwang Tae Sub. Hwang Tae Sub hampir bangkrut dan berhutang banyak pada bank. Namun Ayah Gang Mo tidak mengetahui hal ini.

Kehidupan ekonomi keluarga Lee sangat sulit. Mereka bahkan harus berhemat untuk makan.
Mi Joo mengeluarkan hadiah yang dibeli dan memberikannya pada ibunya.
Mi Joo dan Sung Mo membelikan ibunya sebuah cincin perak.
"Ini sangat cantik." kata ibu senang.
"Berikan cincin itu padaku." kata ayah. "Ini tidak pantas untukmu."
Dengan berat hati, ibu memberikan cincin itu pada ayah. Ayah menyimpan cincin itu di sakunya.
Bagi ayahnya, membeli cincin tersebut hanyalah membuang-buang uang. Tidak lama lagi mereka akan pindah ke Seoul, jadi harus melakukan penghematan sebesar mungkin.
Mi Joo dan Sung Mo kelihatan sangat sedih.

Setelah selesai makan, keluarga Lee berfoto bersama.

Disisi lain, Pil Yeon mendapat kabar bahwa ia tidak akan mendapat promosi dari militer pusat dan malah mengangkat orang lain. Hal ini membuatnya sangat marah.
"Kita harus mempertaruhkan karir kita demi sesuatu yang lebih besar." kata Pil Yeon. "Jika kau ingin berhasil di jalan ini, kita harus membina hubungan dengan pemerintah pusat. Dan untuk itu, kau butuh uang. Orang yang tidak punya koneksi dan uang seperti kita akan selalu menjadi orang kedua dan dibuang di pinggiran sepanjang hidup kita."
"Tapi darimana kita bisa mendapat uang?" tanya anak buah Pil Yeon, Jae Chun.
"Emas batangan." jawab Pil Yeon.

Hwang Tae Sub memiliki dua orang anak. Si cantik Hwang Jung Yeon dan si gendut Hwang Jeong Shik.
Jung Yeon adalah anak kesayangan Tae Sub sementara Jeong Shik adalah anak kesayangan istri Tae Sub. Kalau ada Tae Sub, istrinya bersikap manis pada Jung Yeon, tapi begitu Tae Sub tidak ada, ia bersikap kejam pada putri tirinya itu.

Tae Sub bicara pada Pil Yeon apa yang kira-kira bisa dilakukannya untuk membayar semua hutang-hutangnya. Pil Yeon mengajaknya menangkap penyelundup emas batangan dan mengambil emas batangan mereka. Tae Sub setuju walau dengan berat hati. Ia terpaksa melakukannya.
"Ketika supir truk mengantarkan emas batangan, bunuh dia dan ambil emasnya." kata Pil Yeon. Itu artinya, Tae Sub dipaksa membunuh sahabatnya sendiri, tapi Tae Sub tidak tahu.

Di pagi buta, Mi Joo dan Gang Mo masih terlelap. Ayah dan Sung Mo bersiap-siap berangkat bekerja.
Ayah menarik tangan ibu dan memasangkan sebuah cincin emas dijarinya. Rupanya ayah menukar tambah cincin perak yang dibeli Sung Mo dan Mi Joo dengan sebuah cincin emas.
"Terima kasih." kata ayah. "Sejak kau pertama kali bertemu denganku, kau tidak pernah mendapatkan sesuatu yang berharga. Kau tidak pernah mendapat pakaian indah. Namun tidak sekalipun kau mengeluh. Bersabarlah sedikit. Jika uang hasil tanah sudah bergerak, kita akan memiliki kamar sendiri. Kita akan mekan daging babi yang kita inginkan. Kita juga bisa mengirim anak-anak ke universitas. Hidup kita akan sedikit lebih baik."

Ibu menangis. Oya, sekedar informasi, saat itu ibu sedang hamil besar.
Ayah mendapat uang untuk membeli cincin emas dari Gang Mo. Uang tersebut adalah hadiah pemberian Pil Yeon padanya.

Sung Mo dan ayahnya berangkat. Para penyelundup memerintahkan mereka mengikuti mobilnya.
"Bagaimana jika para penyelundup itu tahu kita melaporkan mereka dan mencelakai kita?" tanya Sung Mo.
"Jika semua orang berpikir seperti itu, maka tidak akan ada lagi orang yang berani berbuat benar." jawab ayah. "Jika ayah sudah tua nanti, kau akan menjadi kepala keluarga. Kau tahu apa yang terpenting? Keberanian. Keberanian melindungi keluargamu. Keberanian berkorban demi mereka.

Di rumah, ibu sedang berjuang melahirkan anaknya.

Di tengah perjalanan, mendadak truk Sung Mo dihadang batang-batang kayu pohon besar. Seorang pengendara motor memberi isyarat pada ayah Sung Mo agar membelokkan truk. Para penyelundup kelabakan karena kehilangan truk mereka.

Truk Sung Mo dan pengendara motor tiba di sebuah tempat. Ayah memerintahkan Sung Mo tetap berada di dalam truk dan jangan keluar.
Ayah turun dari truk dan menemui si pengendara motor yang tidak lain adalah Tae Sub.
Tae Sub dan ayah Sung Mo sangat terkejut bertemu satu sama lain.
"Kenapa dari sekian banyak orang, harus kau?!" seru Tae Sub. "Dengar baik-baik, mereka bukan ingin menangkap penyelundup. Mereka hanya ingin mencuri barang itu!"
Ayah Sung Mo terkejut.
"Bawa keluargamu dan pergi ke Seoul sekarang juga!" perintah Tae Sub. "Aku akan mengatur segalanya disini."

Mendengar pernyataan Tae Sub, ayah Sung Mo malah semakin marah karena beranggapan Tae Sub juga ikut andil bagian dalam pencurian emas batangan tersebut.
"Aku butuh uang!" seru Tae Sub. "Kita akan kehilangan semua tanah yang kau beli di Gangnam."
Ayah Sung Mo tetap berpegang teguh pada kebenaran. "Aku akan membawa emas ini ke polisi!"
"Lee Dae So!"
"Aku tidak ingin menjadi ayah yang tidak dihormati oleh anak-anakku!" seru Ayah Sung Mo.

Tidak lama kemudian, Pil Yeon dan anak buahnya datang.
Tae Sub berpura-pura mengacungkan pistol pada Ayah Sung Mo.
Sung Mo melihat kejadian itu dari dalam truk dan terkejut. Ia mencari linggis sebagai senjata.

"Lari." bisik Tae Sub pada Ayah Sung Mo. "Cepat lari! Aku tidak bisa membunuhmu. Kumohon padamu, cepat lari!"
Ayah Sung Mo berbalik hendak melarikan diri, tapi mendadak sebuah suara tembakan terdengar. Dada Ayah Sung Mo mengeluarkan darah. Ayah Sung Mo tertembak.

Yang menembak bukanlah Tae Sub, melainkan Pil Yeon.
Ayah Sung Mo meninggal seketika, bersamaan dengan lahirnya anaknya yang keempat.

Sung Mo shock dan menangis. Dari kaca spion, ia melihat Pil Yeon mengacungkan pistol. Tanpa pikir panjang, Sung Mo keluar dari truk dan berlari kabur. Anak buah Pil Yeon mengejarnya.

Pil Yeon berniat membunuh Tae Sub, namun Tae Sub mengatakan bahwa tidak ada gunanya membunuhnya. Ia adalah seorang pengusaha yang akan bermanfaat bagi Tae Sub. Tae Sub berjanji pada Pil Yeon bahwa emas batangan tersebut bisa ia jadikan keuntungan yang berkali lipat.
"Jika kau mengampuni aku, semua yang kulakukan adalah untukmu." janji Tae Sub. "Aku akan setia padamu."
Pil Yeon setuju.

Anak buah Pil Yeon terus mengejar Sung Mo ke hutan, namun kesulitan menangkapnya.
Hingga akhirnya Sung Mo bisa meloloskan diri.
"Ayah..." tangis Sung Mo. "Ayah..."

Sung Mo datang ke kantor polisi untuk melapor. Namun Pil Yeon sudah berada disana terlebih dahulu.
"Ayahku..." kata-kata Sung Mo terpotong karena terkejut melihat Pil Yeon.
"Ayahmu kenapa?" tanya polisi.
"Ayahku... mabuk." lanjut Sung Mo, berbohong. Ia menangis karena tidak bisa melaporkan pembunuhan ayahnya.

Setelah selesai bicara dengan polisi, Pil Yeon berjalan keluar. Sung Mo melihat nama di seragam Pil Yeon dengan pandangan benci.

Sung Mo pulang ke rumah. Begitu sampai, ia sudah disambut oleh para penyelundup emas batangan. Gang Mo dan Mi Joo langsung memeluk Sung Mo.

Sung Mo mengatakan pada para penyelundup bahwa ayahnya meninggal, namun mereka tidak percaya.
"Siapa yang membunuhnya?" tanya penyelundup.
"Jo Pil Yeon." jawab Sung Mo. "Ia adalah pejabat tinggi dan namanya Jo Pil Yeon."
Para penyelundup hutang terkejut mendengarnya.

"Katakan padaku dimana ayahmu?!" seru ibu ketakutan.
"Ia meninggal." jawab Sung Mo sedih. "Ayah... sudah meninggal."
Ibu langsung pingsan begitu mendengarnya.

Para penyelundup menemui Pil Yeon dan minta bagian dari emas batangan yang dicuri.
Pil Yeon malah memerintahkan anak buahnya untuk menangkap mereka.
"Kami akan memberikan semua emas itu, tapi ampuni kami." kata penyelundup.
"8o persen untukku dan 20 persen untuk kalian." kata Pil Yeon menawarkan. "Tapi siapa diantara kalian yang melihatku dari dalam truk? Bukankah dia salah satu dari kalian?"

Setelah sadar dari pingsan, ibu mengajak anak-anaknya segera membereskan barang-barang dan pergi. Pil Jeon dan para penyelundup pasti akan mencari mereka.
Ketika para penyelundup tiba di rumah, rumah tersebut sudah kosong.

Sung Mo dan keluarganya pergi ke stasiun kereta menuju Seoul.
Para penyelundup berusaha mengejar, namun gagal. Sung Mo berhasil mencegah mereka naik ke dalam kereta.

Anak-anak murung. Ibu berusaha memberi mereka semangat.
"Kita akan ke Seoul." ujar Ibu. "Dengan lahan yang dibeli ayah kalian di Gangnam, kita tidak akan kesulitan hidup. Walaupun tanpa ayah, aku akan mengirim kalian ke universitas dan menikahkan kalian semua."
"Lalu bagaimana dengan jenazah ayah?" tanya Gang Mo. "Kenapa kita pergi begitu saja dan meninggalkan jenazahnya?"
Ibu menahan tangis. "Suatu saat nanti, kita akan kembali dan mengambilnya." katanya. "Kita akan mencari orang-orang itu dan membuat mereka membayar apa yang telah mereka lakukan. Setelah itu, kita bisa menemui ayah."

Tae Sub menguburkan jenazah Ayah Sung Mo.
"Jika aku tahu itu kau, aku tidak akan pergi kesana." kata Tae Sub di depan makam. Ia menangis. "Kau mati karenaku. Ini semua salahku."
Ia berjanji pada dirinya sendiri dan makam Ayah Sung Mo bahwa ia akan menjadi orang berhasil. Semua uang di dunia ini akan jatuh ke tangannya.

Gang Mo menangis di gerbong. Sung Mo menemaninya.
"Jangan menangis." kata Sung Mo.

Kereta berhenti di sebuah stasiun. Dari jendela, Sung Mo bisa melihat seorang penyelundup sudah berada di stasiun itu.
Ia bergegas menarik Gang Mo dan membangunkan ibunya dan Mi Joo.
"Gang Mo, dengar baik-baik." ujar Sung Mo. "Saat kereta hendak berjalan, kau dan ibu harus turun. Mengerti?"
"Lalu bagaimana denganmu?" tanya ibu cemas.
"Kita kita pergi bersama, mereka pasti akan menangkap kita." ujar Sung Mo. "Aku akan mengulur waktu. Bawa ibu dan pergilah lebih dulu ke Seoul."
"Lalu bagaimana kita bertemu?" tanya Gang Mo.
"Pada akhir bulan ini, kita bertemu di gedung tertinggi Seoul." jawab Sung Mo. "Mengerti? Cepat pergi! Kita akan segera bertemu lagi."

Sung Mo berlari dan memancing perhatian para penyelundup agar mengejarnya.
Di sisi lain, Gang Mo dan yang lainnya berhasil turun dari kereta.
"Ibu, tunggu disini bersama Mi Joo." kata Gang Mo seraya berlari pergi mencari Sung Mo.

Dari dalam kereta, Sung Mo menyuruh Gang Mo pergi.
Kereta semakin kencang berjalan. Gang Mo kehilangan Sung Mo.

"Kakak!" teriak Gang Mo, menatap kepergian kereta. "Jangan lupakan janji kita! Kita harus bertemu lagi!"

Sung Mo sampai di gerbong terakhir dan terpojok.
"Pil Yeon adalah orang yang mengambil emas kalian." kata Sung Mo. "Kenapa kalian mengejar kami?"
"Kau melihat kematian ayahmu." ujar penyelundup.
"Karena itukah kalian ingin aku mati?" tanya Sung Mo, perlahan bergeser sedikit dan bersiap membuka pintu gerbong samping.
"Dimana keluargamu?" tanya penyelundup.

Sung Mo membuka pintu samping.
"Katakan pada Pil Yeon." katanya. "Suatu hari nanti aku akan datang untuk membalaskan dendam ayahku."
Sung Mo kemudian melompat keluar kereta dan terjatuh di tanah berbatu.

Gang Mo dan ibunya tiba di sebuah tempat. Ibunya terjatuh dan demam tinggi. Gang Mo masuk ke sebuah penginapan dan meminta kamar. Karena biaya sangat mahal, Gang Mo hanya memesankan tempat menginap untuk ibu dan kedua adiknya. Ia sendiri terpaksa tidur dan kedinginan di stasiun.
Disana, ia bertemu lagi dengan para penyelundup, namun ia bersembunyi dibalik koran.
Gang Mo mendengar percakapan para penyelundup bahwa Sung Mo menjatuhkan diri ke luar kereta.

Diam-diam, Gang Mo mengendap-enap pergi dan masuk melewati sebuah pintu untuk bersembunyi. Rupanya itu adalah toilet perempuan.
Ketika hendak mengintip dari pintu, mendadak putri Tae Sun, Jung Yeon hendak masuk ke dalam toilet.
"Pergi sekarang." bisik Gang Mo.
"Ini toilet perempuan." kata Jung Yeon. "Kaulah yang seharusnya pergi."
Karena para penyelundup mendekat, secara spontan Gang Mo menarik Jung Yeon masuk dan langsung menuntup pintu.

"Kau pencopet, bukan?" tuduh Jung Yeon. "Kalau kau disini untuk mencuri, kau pasti tahu tempat ini dengan baik. Aku sedang mencari seseorang, tapi belum pernah bertemu dengannya. Maukah kau membantuku? Kelihatannya kau tidak punya uang dan butuh tempat tinggal. Aku akan memberimu 1000 won."
Jung Yeon datang untuk mencari ibu kandungnya.
"Kau..."
"1500. Tidak bisa lebih dari itu." kata Jung Yeon angkuh.
"Aku tidak butuh uangmu. Enyah dari hadapanku." kata Gang Mo.

Jung Yeon membuka pintu dan hendak berteriak memanggil penyelundup. Gang Mo menarik dan menutup mulutnya.
Jung Yeon menampar wajah Gang Mo. "Beraninya kau menyentuhku dengan tangan kotormu, dasar pencuri!"
Jung Yeon beranjak pergi, tapi Gang Mo menariknya lengannya dengan kasar. "Aku bukan pencuri."
"Lalu?"
"Lee Gang Mo." jawab Gang Mo tegas. "Nama yang ayahku berikan padaku adalah Lee Gang Mo."

Bersambung...

Credit: http://princess-chocolates.blogspot.com/2011/03/sinopsis-giant-episode-1.html
Re-Share: -MrLn- @Sinopsis Drama Korea